Monday, 13 October 2014

Zuckerberg ke Indonesia

toto zurianto

Tidak ada gembor-gembor. Tanpa pemberitahuan sebelumnya, Mark Elliot Zuckerberg, penggagas jejaring sosial terbesar, hadir di Indonesia. Dia berkesempatan hadir di Candi Borobudur Jawa Tengah Sabtu 12 Oktober 2014. Photo yang diupload-nya sendiri memperlihatkan bagaimana Zuck secara santai duduk di suatu sudut di Candi dan menikmati keindahan bangunan hebat bangsa Indonesia.
Luar biasa, orang seperti Zuckerberg yang tanpa kawalan berusaha menjadi orang biasa dan menikmati kehidupan biasa-biasa. Bahkan dia bersedia memhoto orang lain ketika diminta.

Salut sama Zuckerberg yang berbeda. Di Indonesia, sebenarnya situasinya sangat berbeda. Banyak orang yang selalu ingin dikawal. Lihat saja, lalulintas Jakarta yang sangat padat dan macet. Tapi hampir semua pejabat ingin mendapatkan pengawalan ketika harus melintas jalur Sudirman Thamrin yang sudah sangat padat. Raungan serine mobil polisi yang memekakkan telinga, berbarengan dengan armada pengawal yang selalu memaksa pengemudi lain untuk minggir karena harus mendahulukan mobil para pejabat yang tidak mau antri. Juga di luar kota ketika orang pada antri, banyak orang yang ingin jalan pintas ingin cepat.
Kita malu dengan tingkah pola seperti ini. Semoga Elliot Zuckerberg bisa mengajar kita untuk menghargai orang lain, mau antri dan tidak memaksa untuk cepat dengan alasan yang tidak bisa kita pahami.